Oleh: Von Edison Alouisci
JERUSALEM (galaksi.id)— Beberapa hari yang lalu syekh shabri pengeluarkan pernyataan untuk meminta penduduk meramaikan mesjid al aqso dalam menyambut isro miraj..
Namun kemudian Tentara Israel penjajah pagi ini Rabu mencokok ketua Badan Islam Eksekutif dan khatib Masjid Al-Aqsha, Syekh Ikrimah Said Shabri setelah rumahnya digeledah di kampung Shawanah di Al-Quds.(pagi 10 maret 2021.)
Keluarga Syekh Shabri menjelaskan bahwa pasukan intelijen Israel menggeledah rumah beliau setelah dikepung sebelum akhirnya dicokok dan dibawah ke salah satu pusat investigasi dan penahanan.
Penangkapan Syekh Shabri ini terjadi 24 jam sebelum perayaan-perayaan yang akan digelar di Masjid Al-Aqsha dalam peringatan hari besar Isra dan Mi’raj.
Belakangan ini Masjid Al-Aqsha menjadi sasaran peningkatan penggerebekan dari kelompok ekstrimis Yahudi di gerbang-gerbang dan pelatarannya serta usaha mereka menggelar ritual Talmud di sana.
Israel juga terus melakukan aktivitas penggalian di dalam terowongan bawah Masjid Al-Aqsha dengan penjagaan ketat dari polisi Israel dengan dukungan kelompok ekstrim untuk kemudian mereka kuasai.
Syekh Shabri selalu berdiri terdepan menghadapi pelanggaran Israel di Masjid Al-Aqsha. Dia selalu bersuara keras menyerukan agar masjid Al-Aqsha diselamatkan dari Yahudisasi.
Khatib Masjid Al-Aqsha ini berani menghadang usaha Israel membungkam suara adzan di masjid-masjid Al-Quds dan berdiri menghadang keputusan untuk menutup halaman-halaman masjid Al-Aqsha.
Syekh Shabri adalah tokoh ulama dan simbol umat islam palestine atas pembelaan kota Al-Quds dan Masjid Al-Aqsha dalam menghadapi proyek-proyek Yahudisasi dan Permukiman apalagi setelah proyek perdamaian Deal of Century.
(Von Edison Alouisci, adalah Izzudin al qasam brigade Palestine)