SUMENEP, galaksi.id,- Robohnya Alat Peraga Kampanye (APK) berupa Banner yang berisi ajakan untuk memilih Partai Amanat Nasional (PAN) dan Pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran, mengakibatkan timbulnya kecelakaan dan makan tumbal.
Peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu, 20/12/2023 di jl. Raya Sumenep-Pamekasan Desa Aengdake Kec. Bluto Sumenep. Robohnya banner ini mengakibatkan seorang warga yang sedang berkendara di jalan itu mengalami kecelakaan lalu lintas, jatuh dari kendaraannya akibat terkena banner yang roboh.
Korban inisial SG (45 th), pria asal Desa Saronggi Kec. Saronggi Kab. Sumenep ini harus dirawat di Puskesmas selama berhari-hari akibat mengalami sejumlah luka-luka berat dibadannya. Tak kurang dari 20 jahitan terlihat pada tubuh korban dan menyebabkan korban hingga saat ini belum bisa bicara akibat jahitan dibibirnya.
Sayangnya, peristiwa kecelakaan ini tidak menggugah pihak yang terkait, baik yang memasang, maupun pihak yang berkepentingan dengan pemasangan banner itu yaitu Partai Pemasang (PAN), Partai Pengusung (Gerindra), maupun Partai Pendukung Pemenangan Pasangan Capres-Cawapres.
Indra Wahyudi, pimpinan DPRD Kabupaten Sumenep dari Fraksi Demokrat, yang juga merupakan Tim Pemenangan Daerah Kab. Sumenep untuk Capres-Cawapres Prabowo-Gibran, misalnya, menyatakan pihaknya tidak peduli dan melempar tanggungjawab kepada Partai Amanat Nasional (PAN) selaku pihak yang lambang partainya termuat dalam banner.
“kecuali banernya dg memasang logo bersama pakde. Klo itu kan spertinya PAN bisa ditanya dulu k teman2 PAN”, terang Indra kepada wartawan melalui pesan teks What’App (23/12).
Sementara itu, hingga berita ini tayang, Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Amanat Nasional (DPD-PAN) Sumenep, Faisal Muhlis, yang juga merupakan pimpinan DPRD Sumenep, belum merespon pertanyaan wartawan. (MUK/Red).
